Tetapi banyak orang bertanya-tanya apakah rekomendasi ACS tidak beberapa bentuk rekrutmen. Setelah semua, lima ahli radiologi telah menjabat sebagai presiden dari American Cancer Society. American College of Physicians, bagaimanapun, membuat rekomendasi mirip dengan USPS beberapa tahun yang lalu dan National Breast Cancer Koalisi secara rutin memperingatkan wanita keterbatasan dan potensi bahaya yang mammogram terus.
The USPS Task Force menemukan bahwa "kanker payudara Radiasi yang berhubungan terjadi setidaknya 10 tahun setelah paparan Radiasi dari mammogram tahunan. Selama usia 40-49 telah diperkirakan menyebabkan satu kematian kanker payudara tambahan per 10.000 wanita."
National Cancer Institute menyatakan bahwa di antara perempuan di bawah 35, mamografi dapat menyebabkan 75 kasus kanker payudara untuk setiap 15 itu mengidentifikasi. Ada benar-benar alasan yang sangat sedikit untuk memiliki mammogram secara teratur dan banyak alasan untuk tidak.
Bahaya Mamografi
Mammograms mengekspos tubuh Anda untuk radiasi 1.000 kali lebih besar daripada x-ray dada. Pengobatan Alternatif majalah mengatakan, "radiasi pengion mereka bermutasi sel, dan tekanan mekanis dapat menyebar sel-sel yang sudah ganas (seperti dapat biopsi)." Ductal karsinoma in situ (DCIS) adalah jenis sel kanker hadir dalam 10% dari semua wanita dan di 15-60% wanita di mereka 40's. A mammogram mungkin ambil ini, tapi, seperti Dr Michael Cohen dari Sloan-Kettering mengatakan, "Ini mungkin tinggal di sana seumur hidup perempuan dan tidak pernah menyerang jaringan sekitarnya ... kita tidak tahu bagaimana mengatakan salah satu yang menang" t menyebar dari satu yang akan. "
Ini diperlakukan seolah-olah itu akan. Pembedahan, radiasi, terapi hormon, kemoterapi ... sejumlah langkah invasif dan berbahaya yang diambil untuk mengobati kelainan yang mungkin tidak pernah berkembang. Sejak skrining mamografi diperkenalkan, DCIS telah meningkat sebesar 328% dan beberapa percaya bahwa 200% dari temuan ini disebabkan oleh radiasi dan tekanan yang perempuan menundukkan selama mammogram.
Mamografi pemutaran menyebabkan banyak kecemasan yang tidak perlu dan prosedur yang tidak perlu. Sebuah studi Swedia skala besar telah menemukan bahwa 726 dari 60.000 dirujuk ke ahli kanker untuk pengobatan, tapi 70% benar-benar kanker gratis!
The Lancet melaporkan bahwa dari 5% dari downline setelah mammogram, 93% adalah positif palsu. 90% dari positif palsu disebabkan oleh bacaan jelas karena kepadatan payudara. Pencipta mammogram menyatakan bahwa hanya sekitar enam ahli radiologi di AS bisa membaca dengan benar.
Studi lain, yang dilakukan oleh anggota Masyarakat Radiologi Amerika Utara, memverifikasi fakta bahwa mammogram tahunan mungkin bertanggung jawab untuk menyebabkan kanker payudara pada beberapa perempuan. Pada mereka yang cenderung untuk kanker menurut riwayat keluarga, radiasi dari sebuah mammografi meningkatkan risiko kanker payudara berkembang dengan 150%!
Sebuah studi Kanada menemukan peningkatan 52% dalam kematian akibat kanker payudara pada wanita muda yang mendapat mammogram secara teratur. Studi lain Kanada 500.000 wanita usia 40-49 menemukan bahwa mammogram ditemukan tumor lebih dari perempuan diskrining tetapi tidak ada kehidupan yang diselamatkan karena itu. Bahkan 36% lebih dari perempuan diskrining meninggal dibandingkan berdinding kawat kasa!
Semua dari kita memiliki sel kanker dalam tubuh kita, tetapi sistem kekebalan tubuh kita mampu melawan mereka sangat efektif, asalkan kita tidak memiliki kekurangan gizi atau keracunan dari beberapa macam dalam tubuh kita. Hal ini sering stres yang tidak semestinya yang terjadi ketika seseorang yakin mereka memiliki kanker yang menyebabkan mereka menyerah pada kurangnya harapan.
Dr Joseph Mercola setuju, "Hanya berpikir Anda mungkin menderita kanker payudara, bila Anda benar-benar tidak, memfokuskan pikiran Anda pada rasa takut dan penyakit, dan sebenarnya cukup untuk memicu suatu penyakit dalam tubuh Anda Jadi positif palsu pada mammogram., Atau biopsi yang tidak perlu, benar-benar dapat merusak. "
Dr Russell Blaylock memperkirakan bahwa pemutaran tahunan meningkatkan risiko kanker payudara sebesar 2% setiap tahun. Yang lebih muda seorang wanita adalah ketika dia mulai memiliki mammogram, semakin tinggi resiko nya. Lebih dari 10 tahun, risiko kanker meningkat 20%.
Dr John Gofman percaya bahwa 75% kasus kanker payudara bisa dihindari dengan meminimalkan paparan radiasi. Bahaya lain adalah bahwa jaringan payudara dari wanita premenopause sangat sensitif terhadap radiasi. Meningkatkan risiko kanker payudara sebesar 1% untuk setiap unit rad radiasi. 10 mammogram meningkatkan risiko ini ke 20%, namun 40% wanita di atas 40 memiliki mammogram sejak 1960-an, ketika dosis rad adalah 5-10 (lebih dari 2 sekarang) per penyaringan. Inilah sebabnya mengapa Dr Gofman percaya bahwa kanker payudara telah menjadi penyebab utama kematian pada wanita Amerika yang berusia 40-55-radiasi dari mammogram menyebabkan kanker.
Sebuah Opsi Lebih Baik
Thermography merupakan teknologi baru yang tidak menggunakan radiasi atau kompresi ke layar payudara, juga tidak mempengaruhi kepadatan payudara hasilnya.Proses ini mengukur panas inframerah dari tubuh Anda dan menafsirkan informasi dalam gambar. Menggunakan termografi dapat membantu Anda mendeteksi tumor kanker hingga 10 tahun lebih awal dari mammogram. Namun bahkan setelah berjuang melawan kanker payudara sendiri, ibu saya tidak merasa perlu untuk skrining rutin. Dia memahami bahwa ketika alat skrining bahkan aman seperti termografi dapat mendeteksi kanker, tidak dapat mencegah kanker di tempat pertama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar